Sabtu, 16 Juni 2018

Sejarah Android bagian 1


SEJARAH ANDROID

Android adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile yang mencakup sistem operasi, middleware dan aplikasi.
Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka
Awalnya, Google Inc. membeli Android Inc. yang merupakan pendatang baru pembuat perangkat lunak untuk ponsel/smartphone dengan membentuk Open Handset Alliance (OHA)
Pada saat perilisan perdana Android, 5 November 2007, Android bersama OHA menyatakan mendukung pengembangan open source pada perangkat mobile. 

DISTRIBUTOR SISTEM OPERASI ANDROID
Di dunia terdapat dua jenis
Pertama yang mendapat dukungan penuh dari Google atau Google Mail Services (GMS)
Kedua adalah yang benar-benar bebas distribusinya tanpa dukungan langsung Google atau dikenal sebagai Open Handset Distribution (OHD)

SEJARAH SMARTPHONE ANDROID
Sekitar September 2007 Google mengenalkan Nexus One, salah satu jenis smartphone menggunakan Android yang diproduksi oleh HTC Corporation Seiring pembentukan Open Handset Alliance, OHA mengumumkan produk perdana mereka “Android” yang merupakan modifikasi kernel Linux 2.6. Saat ini sebagian vendor sudah memproduksi smartphone berbasis android  seperti HTC, Motorola, Samsung, LG, Huawei, Sony Ericsson, dll

ANDROID SAAT INI
Tidak hanya menjadi sistem operasi di smartphone tetapi menjadi pesaing utama Apple pada sistem operasi PC Tablet Pesatnya pertumbuhan android karena merupakan sistem operasi open source sehingga bebas didistribusikan dan dipakai oleh vendor manapun Selain itu android adalah platform yang lengkap, baik sistem operasinya, aplikasi dan tool pengembangan, market aplikasi android, serta dukungan yang sangat tinggi dari komunitas open source

ANDROID : PLATFORM MASA DEPAN
Android sebagai “platform mobile pertama yang Lengkap, Terbuka, dan Bebas”
Lengkap (Complete Platform) : android merupakan sistem operasi yang aman dan banyak menyediakan tools dalam membangun software dan memungkinkan untuk peluang pengembangan aplikasi
Terbuka (Open Source Platform) : pengembang dapat dengan bebas untuk mengembangkan aplikasi
Bebas (Free Platform) : android adalah platform/aplikasi yang bebas untuk develop. Tidak ada lisensi atau biaya royanti untuk dikembangkan pada platform android

THE DALVIK VIRTUAL MACHINE (DVM)
Android berjalan di dalam Dalvik Virtual Machine (DVM) bukan di Java Virtual Machine (JVM)
Android menggunakan Virtual Machine sendiri untuk memastikan beberapa feature-feature berjalan lebih efisien pada perangkat mobile
Dalvik Virtual Machine (DVM) adalah “register bases” sementara Java Virtual Machine (JVM) adalah “stack based”
Semua hardware berbasis android dijalankan dengan menggunakan virtual machine untuk eksekusi aplikasi. DVM mengeksekusi executable file, sebuah format yang dioptimalkan untuk memastikan memori yang digunakan sangat kecil

ANDROID SDK (SOFTWARE DEVELOPMENT KIT)
Android SDK adalah tools API (Application Programming Interface) yang dipergunakan untuk mulai mengembangkan aplikasi pada platform android menggunakan bahasa pemrograman Java.
Beberapa fitur android yang paling penting :
Framework, aplikasi yang mendukung pengantian komponen dan reuseble
Mesin Virtual Dalvik dioptimalkan untuk perangkat mobile  Integrated browser berdasarkan engine open source Webkit
Grafis yang dioptimalkan dan didukung oleh libraries grafis 2D, grafis 3D berdasarkan spesifikasi opengl ES 1,0 (Opsional akselerasi hardware)
SQLite untuk penyimpanan data
Media support yang mendukung audio, video dan gambar (MPEG4, H.264, MP3,AAC, AMR, JPG, PNG, GIF), GSM telephony (tergantung hardware)
Bluetooth, EDGE, 3G dan WiFi (tergantung hardware)
Kamera, GPS, kompas dan accelerometer (tergantung hardware) 

ADK (ANDROID DEVELOPMENT TOOLS)
ADK adalah plugin yang didesain untuk IDE Eclipse yang memberikan kemudahan dalam aplikasi android menggunakan IDE  Eclipse
Dengan ADT kita dapat melakukan pembuatan package android (.apk) yang digunakan untuk distribusi aplikasi android yang kita rancang  Semakin tinggi platform android  yang kita gunakan, dianjurkan menggunakan ADT yang lebih terbaru, karena biasanya munculnya platform baru diikuti oleh munculnya versi ADT terbaru

ARSITEKTUR ANDROID


Tidak ada komentar: